Ohayo Jepang
Powered by

Share this page

Budaya Lokal

Kenapa Orang Jepang Gampang Lapar Saat Musim Gugur? Ini Penjelasannya

Kompas.com - 05/10/2025, 14:05 WIB

Kastanye (kuri), kesemek (kaki), jamur, ikan sanma (saury Pasifik), dan beras baru (shinmai) menjadi simbol rasa syukur atas panen musim ini.

Pasar-pasar mulai dipenuhi hasil panen segar, sementara menu di rumah dan restoran berganti menjadi hidangan yang lebih hangat dan mengenyangkan.

Cuaca dan Selera Makan di Musim Gugur

Cuaca berperan besar dalam meningkatkan nafsu makan pada musim gugur di Jepang.

Pagi dan malam yang dingin serta suhu siang yang sejuk membuat tubuh lebih mudah merasa lapar.

Setelah musim panas yang terik, tubuh secara alami mencari makanan yang memberikan kehangatan.

Hidangan seperti sup, ubi panggang, ikan bakar, nasi hangat, dan dango menjadi pilihan yang populer.

Udara yang segar juga memperkuat indra penciuman.

Aroma jamur yang ditumis atau asap ikan sanma yang dibakar terasa lebih kuat dan menggoda.

Masyarakat Jepang mengenal konsep shun, yaitu waktu terbaik untuk menikmati bahan makanan musiman.

Jamur matsutake, kastanye, dan kesemek menjadi bahan utama dalam banyak hidangan di musim ini.

Halaman:
Editor : YUHARRANI AISYAH

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
 
Pilihan Untukmu
Close Ads

Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.