Ohayo Jepang
Powered by

Share this page

Worklife

Ujian Bahasa Jepang untuk Kerja, Pilihannya Bukan Cuma JLPT dan JFT Basic

Kompas.com - 22/10/2025, 09:59 WIB

Sementara itu, TOP-J Practical Japanese Test yang dijalankan Asia Association for Education and Exchange menilai kemampuan bahasa sekaligus pemahaman budaya Jepang.

Tes ini diadakan lebih sering dalam setahun, membantu peserta yang membutuhkan sertifikat dalam waktu singkat.

Meski tidak wajib untuk semua pekerjaan, kedua tes tersebut tetap diakui luas sebagai bukti kesiapan komunikasi calon pekerja asing.

Ujian Khusus untuk Pekerja Caregiver

Sektor perawatan dan lansia menjadi salah satu bidang dengan kekurangan tenaga kerja terbesar di Jepang.

Banyak tenaga asal Indonesia telah berkontribusi melalui kerja sama Indonesia–Japan Economic Partnership Agreement (IJEPA) dan program SSW.

Untuk memastikan tenaga caregiver dapat berkomunikasi dengan baik dan bekerja aman, Jepang mengembangkan dua ujian khusus:

  • Nursing Care Japanese Language Evaluation Test (Kaigo Nihongo Kentei)

  • Nursing Care Skills Evaluation Test (Kaigo Ginou Kentei)

Kedua tes ini dikelola langsung oleh Kementerian Kesehatan, Tenaga Kerja, dan Kesejahteraan Jepang.

Selain menguji kosakata dan kemampuan membaca, ujian ini menilai pemahaman terhadap kebutuhan pasien, instruksi perawatan, dan pencatatan kegiatan harian.

Halaman:
Editor : YUHARRANI AISYAH

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
 
Pilihan Untukmu
Close Ads

Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.