Ketiga, memahami format ujian sejak awal bisa mengurangi stres dan meningkatkan kepercayaan diri saat seleksi berlangsung.
Keempat, untuk posisi di bidang teknik atau data, tes ini menggambarkan jenis pekerjaan yang akan dihadapi nanti.
Dengan memahami perannya, pelamar dapat menyesuaikan cara belajar dan strategi agar hasilnya optimal.
Latih kembali kemampuan kuantitatif dasar seperti persen, rasio, tabel data, dan grafik.
Biasakan diri dengan soal logika cepat dan berbatas waktu untuk melatih kecepatan berpikir.
Pelajari istilah matematika dalam bahasa Jepang seperti 割合 (wariai = rasio), 平均 (heikin = rata-rata), dan 合計 (goukei = total).
Sesuaikan tingkat persiapan dengan bidang magang yang kamu tuju.
Periksa deskripsi lowongan dengan cermat untuk memastikan ada atau tidaknya aptitude test atau technical assessment.
Cari pengalaman pelamar Indonesia lain yang sudah mengikuti seleksi agar mendapat gambaran format tesnya.
Fokus pada konsistensi dan ketepatan waktu, bukan sekadar menjawab semua soal dengan sempurna.