Ohayo Jepang
Powered by

Share this page

Worklife

Rahasia Lolos Tes Matematika Magang Jepang untuk Mahasiswa dan Calon Pekerja Indonesia

Kompas.com - 27/10/2025, 16:06 WIB

Perusahaan besar atau internasional juga cenderung menerapkan aptitude test sebagai bagian dari tahapan rekrutmen.

Program magang yang disponsori pemerintah Jepang, seperti METI, juga sering menyertakan online assessment dalam proses seleksi.

Sebaliknya, magang di bidang kreatif atau bisnis umum biasanya tidak mewajibkan tes matematika, namun tetap disarankan untuk membaca detail lowongan sebelum melamar.

Dengan memahami pola ini, pelamar bisa menyiapkan diri lebih baik dan menghindari kejutan saat proses seleksi dimulai.

Mengapa Ada Tes Matematika dalam Seleksi Magang?

Tes matematika tidak diadakan tanpa alasan karena tujuannya berkaitan langsung dengan budaya dan kebutuhan kerja di Jepang.

Pertama, perusahaan ingin menilai kemampuan logika dan pemecahan masalah, terutama bagi posisi yang berhubungan dengan data atau perhitungan teknis.

Kedua, masa magang di Jepang tergolong singkat, sehingga perusahaan membutuhkan peserta yang dapat beradaptasi cepat dan langsung produktif.

Ketiga, dalam konteks globalisasi, tes ini menjadi alat pembanding yang objektif di antara pelamar dari berbagai negara.

Keempat, sistem rekrutmen di Jepang memang sudah lama mengandalkan tes kemampuan dasar, diskusi kelompok, dan wawancara bertahap, bahkan untuk magang.

Dengan kata lain, tes matematika magang Jepang merupakan bagian dari sistem seleksi yang terstruktur dan tidak bisa diabaikan.

Halaman:
Editor : YUHARRANI AISYAH

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
 
Pilihan Untukmu
Close Ads

Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.