Karena kereta dipandang sebagai ruang bersama, bukan tempat untuk bersantai seperti di rumah.
Di Jepang, berbicara di telepon saat berada di kereta dianggap tidak sopan karena suara percakapan dapat mengganggu penumpang lain.
Orang Jepang biasanya hanya menggunakan ponsel untuk mengetik pesan atau browsing, bukan untuk menelepon, kecuali dalam keadaan darurat.
Selain itu, memutar suara dari speaker ponsel juga dilarang secara etika, karena dinilai berisik.
Menonton video atau mendengarkan musik sebaiknya dilakukan dengan earphone agar tidak mengganggu orang di sekitar.
Di Jepang, tempat sampah umum sangat sedikit, sehingga masyarakat terbiasa membawa pulang sampah mereka sendiri.
Wisatawan disarankan meniru kebiasaan ini dengan membawa kantong plastik kecil untuk menyimpan sampah sementara.
Kebiasaan ini menjadi bagian dari budaya kebersihan Jepang.
Membuang sampah sembarangan atau tidak mendaur ulang dengan benar dianggap tidak sopan dan bisa meninggalkan kesan buruk bagi orang lain.
Kuil dan tempat suci di Jepang adalah ruang spiritual yang harus dihormati, bukan tempat untuk menunjukkan kemesraan atau bertingkah sembarangan.