Hidup di harem memang tampak mewah, tapi tidak berarti bahagia.
Para wanita di dalamnya dikumpulkan untuk satu tujuan: menjadi “mesin penghasil anak” bagi kaisar.
Demi mendapatkan pengakuan, para selir saling bersaing dan berebut perhatian, bahkan tega menjatuhkan satu sama lain.
Dalam situasi penuh intrik itu, Maomao harus menjaga majikannya dari ancaman selir lain dan pelayan licik yang mengintai setiap kesempatan.
Namun seperti kucing dengan sembilan nyawa, Maomao tak pernah gentar menghadapi bahaya.
Ia justru tertarik menyelidiki setiap kejadian mencurigakan di sekitar istana.
Kepribadiannya yang penuh rasa ingin tahu membuatnya dijuluki “Si Kucing”, sesuai arti namanya sendiri.
Kisah The Apothecary Diaries berawal dari web novel karya Natsu Hyuuga yang berhasil menarik banyak perhatian pembaca.
Meskipun banyak karya berlatar istana pada masa China kuno, hampir tak ada tokoh utama seperti Maomao.
Ia bukan gadis berwajah rupawan yang diidealkan pembaca, melainkan sosok cerdas, eksentrik, dan memiliki obsesi kuat terhadap racun.