Setiap Tahun Baru, pebisnis Tokyo memenuhi Kanda Shrine untuk berdoa demi kesuksesan, sementara mahasiswa kembali ke Mausoleum of Confucius di Yushima untuk membeli pensil khusus belajar.
Yasukuni Shrine juga populer, terutama saat bunga sakura mekar atau ketika pasar loak digelar.
Pada malam musim panas, kuil ini mengadakan Festival Mitama dengan ratusan lentera untuk mengenang arwah leluhur.
Menuju Ochanomizu, pengunjung bisa menemukan Nikolai-do atau Holy Resurrection Cathedral, gereja Ortodoks Timur dengan kubah hijau yang mencolok.
Bangunan yang selesai pada 1891 ini diberi nama sesuai St. Nicholas of Japan dan ditetapkan sebagai Properti Budaya Penting Jepang.
Di sekitar Kanda dan Jimbocho, ada banyak ruang belanja dan kuliner yang unik.
Dekat Stasiun Kanda, terdapat restoran soba ternama, toko permen retro, serta rumah-rumah tua.
Dengan populasi mahasiswa yang besar, kari di kawasan ini terkenal lezat sekaligus murah.
Bahkan ada festival kari yang menambah daya tarik kuliner kawasan ini.
Sumber:
@ohayo_jepang Kerapian dan kebersihan Jepang memang bukan mitos. Salah satu kuncinya adalah sistem pembuangan sampah yang super ketat. Di sana, sampah harus dipisah berdasarkan jenisnya: 1. Sampah daur ulang (kaca, kaleng, plastik) 2. Sampah yang bisa dibakar (sisa makanan) 3. Sampah yang tidak bisa dibakar 4. Sampah berukuran besar Setelah pengelompokan sampah berdasarkan jenisnya, sampah dapur dan sampah yang berpotensi kotor, seperti kemasan susu atau minuman manis lainnya, sebaiknya dicuci atau dibersihkan terlebih dahulu. Semua punya jadwal buang dan tempatnya masing-masing. Kalau salah? Siap-siap dapat teguran! Aturan ini berbeda di setiap distrik, jadi pastikan kamu cek jadwalnya di mading apartemen atau website resmi pemerintah setempat. Kreator Konten: Salma Aichi K Produser: Siti Annisa Penulis: Ni Luh Made Pertiwi F #OhayoJepang #HidupdiJepang #KerjadiJepang #MagangdiJepang #BudayaJepang ♬ suara asli - Ohayo Jepang