Ohayo Jepang
Powered by

Share this page

Fakta & Data

Kisah Adam Numair, Orang Indonesia Pertama Juara Panahan Berkuda Tradisional di Jepang

Kompas.com - 02/09/2025, 19:01 WIB

"Akhirnya saya merasa Alhamdulillah saya enggak jadi ke Kanada. Malah dapet lebih banyak gitu," kata Adam sembari mengenang kegagalannya ke Kanada.

Di Jepang, ia tidak hanya bertanding, melainkan juga mengikuti ujian lisensi yabusame.

Ia berhasil lulus level dua setelah sebelumnya memegang level tiga.

Lisensi menjadi syarat mutlak sebelum ikut pertandingan karena yabusame termasuk olahraga berisiko tinggi.

Menurut Adam, sebagian besar peserta pertandingan yabusame yang ia ikuti merupakan warga non-Jepang yang tinggal di Jepang.

Mereka berasal dari berbagai negara, seperti Amerika, tetapi sudah menetap di kota sekitar lokasi pertandingan.

Hal ini berbeda dengan Adam Numair yang datang khusus dari Indonesia khusus untuk ikut bertanding.

Saat kompetisi yabusame pada 2024, perjalanan jauh itu membuat kehadirannya mendapat perhatian lebih dari panitia.

Bahkan, Adam sempat diwawancarai pejabat daerah setelah kemenangannya.

Panah Target dalam 14 Detik

Di Hachinohe, founder sekaligus ketua Heki Ryu Indonesia (HKRI) ini bertanding dalam kategori deathmatch.

Halaman:
Editor : YUHARRANI AISYAH

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
 
Pilihan Untukmu
Close Ads

Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.