Powered by
OHAYOJEPANG - Fukashi nasu adalah masakan rumahan khas Prefektur Niigata, Jepang, yang berbahan dasar terong.
Hidangan ini dibuat dengan cara mengukus terong, lalu mendinginkannya sebelum disantap bersama saus sederhana.
Kesegaran dari terong kukus dingin menjadikannya favorit di musim panas, sekaligus hadir dalam tradisi keluarga saat Obon.
Rasanya lembut, manis alami, dan bisa dinikmati dengan saus kecap jahe atau karashi-shouyu.
Baca juga:
300 gram (2 buah) terong
Kecap asin secukupnya
Jahe parut secukupnya
Opsi saus lain: karashi-shouyu (kecap asin + sedikit mostar Jepang/wasabi Jepang, diencerkan dengan air)
1. Siapkan terong
Cuci bersih permukaan terong, buang kelopak atau tangkai, kupas tipis kulitnya, lalu belah dua memanjang. Rendam dalam air dingin beberapa menit untuk mengurangi astringensi hingga air tidak lagi keruh ungu.
2. Kukus hingga empuk
Panaskan kukusan dengan air yang cukup banyak hingga uap mengepul. Susun terong di rak kukus, tutup, lalu kukus dengan api besar sekitar 10 menit, atau hingga dapat ditusuk dengan mudah. Uap panas akan membuat daging terong melunak tanpa hancur.
3. Dinginkan dan potong
Angkat terong, biarkan hingga uap hilang dan mencapai suhu ruang. Dinginkan di lemari es agar terasa segar, lalu potong kecil-kecil saat akan disajikan.
4. Beri saus dan sajikan
Sajikan dengan kecap asin dan jahe parut yang pedas harum, atau gunakan karashi-shouyu yang memberi sensasi hangat di tenggorokan. Versi panas juga enak, bisa langsung disantap begitu selesai dikukus.
Gunakan varietas terong berdaging padat agar seratnya tidak buyar setelah dikukus.
Jangan mengukus terlalu lama, cukup sampai terong bisa ditusuk dengan mudah agar teksturnya tetap kenyal-lembap.
Untuk rasa lebih segar, tambahkan sedikit ponzu atau perasan jeruk lokal sebelum disantap.
Fukashi nasu merangkum kesederhanaan elegan dapur Niigata, terong padat yang dikukus sebentar, lalu didinginkan agar manis alaminya muncul.
Disajikan dengan karashi-shouyu atau kecap jahe, ia menghadirkan sensasi segar untuk hari panas, tetapi tetap nikmat saat disantap hangat di musim sejuk.
Kuncinya ada pada pemilihan varietas, seperti kinchaku nasu, dan waktu kukus yang tepat agar teksturnya tidak ambyar.
Fleksibel untuk dipadukan dengan ponzu atau perasan jeruk, hidangan ini cocok sebagai lauk ringan, teman nasi, atau side dish yang menyejukkan.
Singkatnya, satu mangkuk kecil fukashi nasu membawa cita rasa musim panas Niigata yang jernih, bersih, dan menenangkan.
Disediakan oleh: Ministry of Agriculture, Forestry and Fisheries website (https://www.maff.go.jp/j/keikaku/syokubunka/k_ryouri/search_menu/menu/fukashi_nasu_niigata.html)
Disusun oleh Karaksa Media Partner, berdasarkan "うちの郷土料理 次世代に伝えたい大切な味 新潟県 ふかしなす" (Ministry of Agriculture, Forestry and Fisheries) (https://www.maff.go.jp/j/keikaku/syokubunka/k_ryouri/search_menu/menu/fukashi_nasu_niigata.html)
@ohayo_jepang Baru dapet deck Pokémon seri Black & White fresh from the pack, ya kali nggak langsung dicobain bareng temen! Tangan udah gatel, kartu udah siap tempur, tinggal tunggu siapa yang jadi korban pertama di meja duel! Kalo mau beli kartunya dan brewek sendiri, kamu bisa ya cek bio Ohayo Jepang! Kreator Konten: Salma Aichi & Zahra Permata J Produser: Siti Annisa #OhayoJepang #HidupdiJepang #KerjadiJepang #MagangdiJepang #pokemontiktok ♬ suara asli - Ohayo Jepang
