OHAYOJEPANG - JFT Basic bukan sekadar ujian bahasa Jepang.
Ujian ini menjadi pintu awal bagi banyak orang Indonesia yang ingin bekerja dan membangun masa depan di Jepang.
Bagi mereka, memahami apa itu JFT bukan hanya tentang mengenal format soal atau tingkat kesulitan ujian, melainkan tentang kesiapan diri untuk beradaptasi dengan kehidupan dan budaya kerja di negeri sakura.
Tingkat kelulusan JFT Basic sekitar 58 persen, menunjukkan bahwa ujian ini cukup menantang namun tetap bisa ditempuh dengan persiapan yang matang.
Tes yang diselenggarakan oleh Japan Foundation ini memastikan calon pekerja asing memiliki kemampuan komunikasi dasar agar dapat bekerja dengan aman dan efisien di Jepang.
Di balik angka kelulusan itu, ada perjuangan ribuan peserta asal Indonesia yang berupaya membuka peluang baru lewat kemampuan bahasa.
Baca juga:
- 6 Beda JFT Basic dengan JLPT, dari Jadwal sampai Nilai Kelulusan
- Ujian JFT Basic Terdiri dari Apa Saja?
- Apa Itu JFT Basic, Ujian Bahasa Jepang untuk SSW 1?
Apa Itu JFT Basic?
JFT Basic atau Japan Foundation Test for Basic Japanese adalah ujian kemampuan bahasa Jepang dasar yang diselenggarakan Japan Foundation sejak 2019.
Sesuai namanya, JFT mengukur keterampilan berbahasa yang dibutuhkan untuk kehidupan sehari-hari dan situasi kerja tingkat pemula di Jepang.
Berbeda dari ujian akademik seperti JLPT, JFT Basic lebih menekankan kemampuan komunikasi praktis.
Peserta diuji untuk membaca petunjuk, menulis catatan singkat, memahami percakapan sederhana, serta mengenali ekspresi dasar.