
Festival Doburoku diadakan setiap tahun di desa Shirakawa-go, Prefektur Gifu, sebagai bentuk rasa syukur atas hasil panen.
Melansir Shirakawa-go Tourist Information, rangkaian perayaan berlangsung di beberapa kuil antara tanggal 14 hingga 19 Oktober.
Dalam perayaan ini, masyarakat membawa mikoshi (kuil portabel) berkeliling desa, menampilkan tarian singa (shishimai), dan menari bersama lagu rakyat.
Ciri khasnya adalah doburoku, yaitu sake tidak disaring dengan tekstur kental dan rasa tajam.
Setiap kuil di Shirakawa-go memiliki izin khusus untuk memproduksi doburoku sejak tahun 1896, hanya untuk keperluan keagamaan.
Festival terbesar biasanya berlangsung di Kuil Shirakawa Hachiman, tempat pengunjung dapat mencicipi doburoku dengan sumbangan sebesar 400 yen (Rp43.500).

Melansir Kiyomizudera Temple, Kuil Kiyomizudera di Kyoto membuka area malamnya tiga kali dalam setahun.
Salah satunya pada musim gugur, dari 22 November hingga 7 Desember.
Dalam periode ini, area sekitar panggung kayu besar kuil diterangi lampu yang menyoroti dedaunan merah dan oranye di sekelilingnya.
Sorotan utama acara ini adalah pancaran cahaya biru yang melambangkan kasih welas asih Kannon, dewi belas kasih dalam ajaran Buddha.
Cahaya tersebut menembus langit malam Kyoto dan menjadi simbol spiritual yang kuat.
Sebagai bagian dari Situs Warisan Dunia UNESCO, Kiyomizudera selalu menjadi tujuan utama wisatawan yang ingin menikmati keindahan musim gugur dan suasana sakral malam hari.