Ohayo Jepang
Powered by

Share this page

Budaya Lokal

Bukan Sakura, Ini Daun Merah yang Jadi Simbol Keindahan Musim Gugur di Jepang

Kompas.com - 25/10/2025, 18:10 WIB

Drama tersebut menceritakan kisah makhluk iblis yang menyamar dengan menggunakan daun maple untuk menipu manusia. Kisah ini memperlihatkan keindahan sekaligus kekuatan tersembunyi di balik momiji.

Selain dalam seni, momiji juga hadir dalam dunia kuliner Jepang.

Kue tradisional momiji manjuu yang berbentuk daun maple dan berisi pasta kacang merah menjadi ikon khas Hiroshima, khususnya di Pulau Miyajima.

Dengan bentuknya yang menyerupai daun merah musim gugur, momiji manjuu menjadi perwujudan nyata bagaimana alam dihadirkan dalam cita rasa dan budaya sehari-hari Jepang.

Simbolisme dan Makna Musiman Momiji

Momiji tidak hanya melambangkan keindahan warna, tetapi juga makna filosofis yang dalam.

Perubahan warna daun hingga akhirnya gugur melambangkan siklus kehidupan, yaitu kelahiran, pertumbuhan, kemunduran, dan pembaruan. Hal ini sejalan dengan pandangan Buddhisme bahwa segala sesuatu selalu berubah.

Dalam tradisi Jepang, momiji menjadi simbol utama musim gugur.

Kegiatan momijigari atau berburu pemandangan daun merah menjadi salah satu tradisi paling populer di Jepang, sejajar dengan hanami atau menikmati bunga sakura di musim semi.

Setiap tahun, wisatawan lokal maupun mancanegara berbondong-bondong ke pegunungan, taman, dan kuil untuk menikmati pesona daun yang berubah warna.

Selain keindahan visualnya, momiji juga melambangkan perenungan dan keseimbangan hidup.

Halaman:
Editor : YUHARRANI AISYAH

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
 
Pilihan Untukmu
Close Ads

Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.