Produk yang mendekati batas kadaluarsa biasanya dijual dengan diskon atau dibagikan kepada pelanggan agar tidak terbuang percuma.
Di tengah tantangan, Taufik punya strategi agar tetap bersaing dengan toko halal lain.
Salah satu keunggulannya adalah layanan praktis dengan sistem door-to-door.
“Di musim dingin, pelanggan lebih suka duduk di rumah, jadi saya yang datang ke mereka,” jelas Taufik yang sudah 25 tahun tinggal di Jepang.
Layanan ini membuat usahanya jadi favorit, terutama ketika masyarakat malas keluar rumah karena cuaca dingin.
Tak berhenti di situ, Taufik juga berencana menambah menu makanan siap saji atau bento khas Indonesia.
Menurutnya, hidangan praktis siap santap bisa menarik lebih banyak pelanggan yang ingin kecepatan dan kepraktisan tanpa meninggalkan kehalalan.
Dari sisi harga, Taufik berhati-hati dalam menentukan margin.
Biasanya, ia menambahkan sekitar 30 persen dari harga pokok untuk menutupi pajak, operasional, dan keuntungan.
Namun, ia tetap mencari importir yang bisa memberikan harga bersaing agar pelanggan tidak merasa terbebani.