Ohayo Jepang
Powered by

Share this page

Summer

Gelombang Panas Jepang Capai Rekor 41 Derajat Celsius, Salju Gunung Fuji Hilang hingga Panen Terancam

Kompas.com - 04/08/2025, 16:11 WIB

Data suhu ini diambil dari lebih dari 900 titik pengamatan di seluruh Jepang.

Sebelumnya, pada 30 Juli, Jepang mencatatkan suhu tertinggi sepanjang sejarah yaitu 41,2 derajat Celsius di wilayah barat Prefektur Hyogo.

Suhu tinggi ini terjadi di tengah musim panas yang datang lebih cepat dari biasanya dan tingkat curah hujan yang rendah.

Cuaca musim panas menyengat di Jepang.
Cuaca musim panas menyengat di Jepang.

Dampak Panas Ekstrem terhadap Alam dan Pertanian

Musim hujan di wilayah barat Jepang berakhir sekitar tiga minggu lebih awal dari biasanya, sebuah catatan baru lainnya tahun ini.

Minimnya curah hujan membuat sejumlah bendungan di wilayah utara hampir kering, menurut Kementerian Pertanahan Jepang.

Kondisi ini menimbulkan kekhawatiran di kalangan petani bahwa kekurangan air dan suhu panas ekstrem dapat berdampak buruk pada hasil panen.

Tak hanya itu, perubahan iklim juga memengaruhi siklus alam lainnya di Jepang.

Bunga sakura yang menjadi simbol negara tersebut mulai mekar lebih awal dari biasanya.

Beberapa pohon bahkan tidak mekar sepenuhnya karena suhu musim gugur dan musim dingin yang terlalu hangat untuk memicu proses pembungaan.

Selain itu, puncak bersalju Gunung Fuji tercatat muncul paling lambat dalam sejarah tahun lalu.

Halaman:
Editor : YUHARRANI AISYAH

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
 
Pilihan Untukmu
Close Ads

Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.