OHAYOJEPANG - Jepang dan Indonesia akan menggelar pertemuan keamanan tingkat menteri di Tokyo pada Senin pekan depan.
Menteri Pertahanan Jepang Shinjiro Koizumi menyampaikan rencana tersebut pada Jumat (14/11/2025).
Koizumi mengumumkan pertemuan ini di tengah meningkatnya sikap tegas China di Laut China Timur dan Laut China Selatan.
Pertemuan itu akan dihadiri oleh Koizumi dan Menteri Luar Negeri Toshimitsu Motegi serta Menteri Pertahanan Indonesia Sjafrie Sjamsoeddin dan Menteri Luar Negeri Indonesia Sugiono.
Melansir Kyodo News (14/11/2025), kedua negara berencana menegaskan kembali kerja sama di bidang keamanan maritim dalam pertemuan tersebut.
Koizumi menyebut Indonesia sebagai mitra yang tidak tergantikan dalam penguatan kerja sama pertahanan.
Baca juga:
Pertemuan di Tokyo nanti menjadi pertemuan dua plus dua yang ketiga antara Jepang dan Indonesia.
Kedua negara terakhir menggelar pertemuan dalam format yang sama pada Maret 2021.
Pertemuan dua plus dua pertama kedua negara berlangsung pada Desember 2015.
Koizumi menggambarkan Jepang dan Indonesia sebagai negara maritim dalam konferensi pers tersebut.
Koizumi juga menegaskan bahwa posisi Indonesia sangat penting dalam upaya memperkuat kerja sama pertahanan Jepang.
Koizumi menambahkan rencana untuk mengundang Menteri Pertahanan Indonesia berkunjung ke pangkalan Pasukan Bela Diri Maritim Jepang di Yokosuka.
Kementerian Pertahanan Jepang menyampaikan bahwa kedua negara juga akan mengadakan pertemuan terpisah antar menteri pertahanan dan antara menteri luar negeri.
Indonesia dikenal dengan kebijakan luar negeri bebas dan aktif yang menjaga keseimbangan hubungan dengan negara-negara yang saling bersaing.
Indonesia menggelar pertemuan dua plus dua dengan China pada April tahun ini sebagai bagian dari kebijakan tersebut.
Jepang memandang Indonesia sebagai salah satu mitra komprehensif dan strategis.
Pandangan Jepang itu muncul terutama karena ukuran perekonomian Indonesia.
Pandangan tersebut juga muncul karena jumlah penduduk Indonesia yang besar.
© Kyodo News