Ohayo Jepang
Powered by

Share this page

Worklife

Lowongan Kerja Mekanik di Jepang Naik Drastis, 5 Kali Lebih Banyak dari Jumlah Pencari Kerja

Kompas.com - 02/11/2025, 13:04 WIB

Upaya Perusahaan Mengatasi Krisis Mekanik

Sejumlah perusahaan mulai mengambil langkah inovatif untuk mengatasi kekurangan mekanik.

Dealer NTP Nagoya Toyopet Corp. misalnya, memperkenalkan sistem insentif bagi karyawan yang berhasil merekomendasikan rekan kerja baru.

Karyawan yang berhasil memperkenalkan kandidat mekanik yang diterima bekerja bisa mendapatkan bonus hingga 100.000 yen atau sekitar Rp 10 juta.

Sejak kebijakan ini diberlakukan pada tahun fiskal 2022, perusahaan telah berhasil merekrut sembilan teknisi baru.

Sementara itu, Nal Net Communications yang menangani layanan perawatan kendaraan sewaan perusahaan mulai membantu digitalisasi bengkel rekanannya agar dapat beroperasi lebih efisien meski dengan jumlah staf yang terbatas.

Kedua upaya ini menunjukkan bahwa pelaku industri mulai beradaptasi dengan realitas baru pasar tenaga kerja Jepang yang semakin ketat.

Penurunan Minat Menjadi Mekanik

Meskipun kebutuhan tenaga kerja meningkat, minat generasi muda untuk menjadi mekanik justru menurun tajam.

Data Japan Automobile Service Promotion Association mencatat jumlah pendaftar lisensi mekanik turun ke rekor terendah, hanya 35.504 orang pada tahun fiskal 2024.

Angka ini merosot 51,1 persen dibanding puncaknya pada tahun fiskal 2004.

Fenomena ini memperdalam kekhawatiran terhadap masa depan industri perawatan kendaraan di Jepang.

Halaman:
Editor : YUHARRANI AISYAH

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
 
Pilihan Untukmu
Close Ads

Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.