Di Jepang, sistemnya berbeda.
Saat pertama kali mengunjungi konbini, saya melihat semua orang membentuk satu barisan panjang di tengah toko.
Awalnya saya bingung karena tidak ada antrean di depan kasir tertentu.
Kemudian saya menyadari adanya tanda jejak kaki dan tulisan di lantai bertuliskan “Please wait here.”
Dari situ saya mengerti bahwa Jepang menerapkan sistem satu baris dengan prinsip first-in, first-served.
Setiap orang dilayani sesuai urutan kedatangan, dan ketika satu kasir kosong, pelanggan berikutnya langsung maju.
Sistem ini sederhana tetapi efektif karena menghilangkan stres memilih antrean tercepat.
Tidak hanya di konbini, sistem antre satu baris juga diterapkan di berbagai tempat lain seperti supermarket, apotek, restoran, hingga toilet umum.
Di supermarket yang lebih ramai, sistem ini diterapkan melalui satu antrean untuk beberapa mesin kasir otomatis.
Setelah pembayaran selesai, pelanggan berpindah ke meja khusus untuk mengemas belanjaannya sendiri.