Kondisi ini sering menjadi bahan percakapan ringan di keseharian masyarakat Jepang.
Kamu bisa menggambarkan perubahan cuaca atau suasana musim gugur dengan tiga pola tata bahasa sederhana yang mudah digunakan.
Pertama, Adj-く + なります berarti “menjadi (sifat).” Contoh: だんだん涼しくなります (Dandan suzushiku narimasu) yang berarti “Semakin lama semakin sejuk.”
Kedua, V-てきます menunjukkan perubahan yang mulai terasa sekarang. Contohnya: 夕方には冷えてきました (Yuugata niwa hiete kimashita), artinya “Menjelang sore mulai terasa dingin.”
Ketiga, N を見に行きます berarti “pergi untuk melihat N.” Misalnya: 紅葉(こうよう / kouyou)を見に行きます (Kōyō o mi ni ikimasu), yang berarti “Saya pergi melihat daun-daun musim gugur.”
Dengan tiga pola ini, kamu sudah bisa membuat kalimat sederhana untuk menggambarkan suasana dan kegiatan di musim gugur Jepang.
Beberapa kalimat dasar berikut bisa digunakan dalam percakapan ringan.
秋の空は快晴です。 (Aki no sora wa kaisei desu.) → “Langit musim gugur sangat cerah.”
朝晩がすこし冷えます。 (Asaban ga sukoshi hiemasu.) → “Pagi dan malam terasa sedikit dingin.”
どれくらい紅葉が進みましたか。 (Dore kurai kōyō ga susumimashita ka?) → “Sejauh mana daun-daun berubah warna?”