OHAYOJEPANG - Jika sedang menjelajahi musik J-rock, lagu “STARS” dari w.o.d. bisa menjadi pengantar yang menarik untuk mengenal kata いつしか (itsushika).
Kata ini terdengar puitis dan sering dipakai untuk menggambarkan waktu yang berjalan tanpa disadari, atau sesuatu yang terjadi cepat atau lambat.
Lewat artikel ini, mari kita mengenal makna, pola penggunaan, hingga contoh kalimat sehari-hari dari itsushika, sambil menyinggung lirik “STARS” yang menjadi opening BLEACH: Thousand-Year Blood War – The Separation.
Baca juga:
Dalam bahasa Jepang modern, いつしか digunakan dalam dua makna utama.
Pertama, “sebelum disadari” atau “tahu-tahu,” untuk menggambarkan waktu yang berjalan begitu saja tanpa terasa.
Kedua, “suatu saat” atau “cepat atau lambat,” untuk menyatakan sesuatu yang akhirnya terjadi pada waktu yang tidak pasti.
Kamus-kamus besar bahasa Jepang mencatat bahwa itsushika berasal dari bahasa Jepang klasik.
Pada masa lampau, kata ini juga mengandung nuansa “segera” atau “sangat ingin.”
Namun, dalam percakapan sehari-hari masa kini, makna yang paling relevan adalah dua yang pertama tadi.
Menariknya, itsushika punya nuansa puitis dan sedikit lebih formal dibandingkan ekspresi lain yang mirip.
Oleh karena itu, kata ini kerap muncul dalam lirik lagu atau tulisan sastra.
Dalam lagu “STARS”, itsushika muncul di beberapa bait penting.
Liriknya memperlihatkan bagaimana kata ini digunakan untuk menggambarkan perubahan perasaan yang terjadi tanpa disadari.
オーマイダーリン こころの行方さえ知らず
Oh my darling kokoro no yukue sae shirazu
Oh my darling, aku bahkan tak tahu ke mana hatiku pergi
いつしか 夢見たことも忘れてた
Itsushika yumemita koto mo wasureteta
Sebelum kusadari, aku sudah melupakan mimpi-mimpiku
大人になること 建前とブラフ?
Otona ni narukoto tatemae to burafu?
Apakah menjadi dewasa hanya basa-basi dan tipuan?
塗り潰す鏡に ねえ何が映るの
Nuritsubusu kagami ni nee nani ga utsuru no
Di cermin yang terhapus itu, sebenarnya apa yang terpantul?
オーマイファニーバレンタイン 正しさって何
Oh my funny valentine tadashisa tte nani
Oh my funny valentine, apa arti kebenaran?
いつしか 見えるコトに囚われてた
Itsushika mieru koto ni torawarete ta
Sebelum kusadari, aku terjebak pada hal-hal yang terlihat
こどもでいること 愚かな甘え?
Kodomo de iru koto orokana amae?
Apakah tetap menjadi anak hanyalah kebodohan yang manja?
押し潰すこころに ねえ何が残るの
Oshi tsubusu kokoro ni nē nani ga nokoru no
Dalam hati yang terhimpit, sebenarnya apa yang tersisa?
Melalui lirik ini, itsushika dipakai untuk menggambarkan momen reflektif, ketika seseorang mendapati perubahan dalam dirinya tanpa benar-benar menyadarinya.
Bagi pemula, ada beberapa pola mudah untuk meniru penggunaan itsushika dalam percakapan:
いつしか + V-ていた → menyatakan sesuatu yang sudah terjadi tanpa disadari.
Contoh: Itsushika natsu ga owatte ita – “Tanpa terasa, musim panas sudah berakhir.”
いつしか + ~になる → menyatakan sesuatu yang akhirnya berubah menjadi.
Contoh: Itsushika tomodachi ga kazoku mitai ni natta – “Cepat atau lambat, teman menjadi seperti keluarga.”
Itsushika sebagai penggambaran suasana → memberi nuansa puitis.
Contoh: Itsushika sora ga gunjō-iro ni kawatta – “Tahu-tahu, langit berubah menjadi biru tua.”
Untuk membiasakan diri, berikut beberapa contoh kalimat sederhana dengan itsushika:
Sekolah/kerja: Itsushika purezen no fuan ga tanoshimi ni kawatteita (Ketakutan presentasi tahu-tahu berubah jadi antusiasme).
Hubungan: Itsushika renraku ga nikka ni natteita (Pesan singkat perlahan jadi rutinitas harian).
Kehidupan kota: Itsushika shuuden wo ki ni shinai yoru ga fueta (Tanpa sadar, semakin banyak malam ketika tak peduli kereta terakhir).
Perkembangan diri: Itsushika “dekinai” ga kuchiguse jya naku natta (Pada akhirnya, “tidak bisa” berhenti jadi kebiasaan ucapan).
Ekspresi | Makna utama | Nuansa/Tone |
---|---|---|
いつしか (Itsushika) | Sebelum disadari; cepat atau lambat | Puitis / sedikit literer |
いつの間にか (Itsunomanika) | Tanpa sadar | Sangat kasual / percakapan sehari-hari |
いつか (Itsuka) | Suatu hari; nanti (harapan) | Netral |
w.o.d. adalah band asal Hyōgo yang beranggotakan tiga orang dan kini berada di bawah naungan Sony Music.
Lagu “STARS” menjadi opening theme untuk anime BLEACH: Thousand-Year Blood War – The Separation, dan membawa musik mereka ke telinga audiens global.
Fakta ini bisa jadi bahan obrolan seru di kelas bahasa Jepang atau sekadar menemani daftar putar belajar.
Itsushika adalah kata yang tepat untuk menggambarkan aliran waktu yang berjalan begitu saja.
Kata ini membawa kesan puitis, baik dipakai dalam tulisan maupun lirik lagu.
Dengan mendengarkan “STARS” dari w.o.d., kita bisa sekaligus menikmati musik J-rock dan mempelajari bagaimana itsushika digunakan secara alami.
Satu hal yang bisa diingat: gunakan itsushika saat ingin terdengar lebih halus dan reflektif, terutama ketika berbicara tentang perubahan atau waktu yang berlalu tanpa disadari.
Sumber:
@ohayo_jepang Kelihatannya sepele, tapi efeknya besar! Namanya ugai (うがい) atau berkumur— kebiasaan ini udah ditanamkan sejak kecil, dipercaya bisa bersihin virus sebelum bikin sakit! Kebiasaan kecil, tapi efeknya? Bisa jadi tameng pertama buat tubuh 💪 Gimana? Siap coba trik sehat ala Jepang yang satu ini? Kreator Konten: Salma Aichi Produser: Luthfi Kurniawan Penulis: YUHARRANI AISYAH #OhayoJepang #Tinggaldijepang #KerjadiJepang #KebiasaanJepang #TrikSehat #FaktaJepang ♬ Quiet Thursday Commute Sounds - Piano Pianist