Di sekolah Jepang, ada dua jenis kegiatan pembersihan utama. Pertama adalah pembersihan harian, setiap kelas memiliki jadwal pembersihan.
Siswa bertugas untuk menyapu lantai, membersihkan meja, dan merapikan papan tulis.
Ini mungkin sudah sering kamu lihat di anime yang menggambarkan kehidupan sekolah di Jepang.
Selain itu, ada pembersihan besar yang dilakukan menjelang liburan panjang, seperti akhir Juli (libur musim panas), akhir Desember (liburan Tahun Baru), dan akhir Maret (akhir tahun ajaran).
Pada pembersihan ini, siswa tidak hanya membersihkan ruang kelas mereka, tetapi juga lorong, taman sekolah, dan fasilitas lainnya.
Menurut saya, kebiasaan ini sangat bagus.
Sejak kecil, siswa diajarkan untuk merawat lingkungan mereka sendiri, bukan bergantung pada petugas kebersihan.
Kebiasaan ini tidak hanya menumbuhkan rasa tanggung jawab, tetapi juga mempererat kerjasama antar siswa.
Kalau kamu mengikuti berita olahraga internasional, terutama Piala Dunia, pasti sering melihat timnas Jepang dan pendukungnya selalu meninggalkan stadion dan ruang ganti dalam keadaan bersih setelah pertandingan.
Menariknya, bukan cuma para penggemar yang membersihkan, pemain Jepang pun merapikan ruang ganti mereka sebelum meninggalkan stadion.