OHAYOJEPANG - Banyak orang Indonesia bermimpi memiliki karier stabil di luar negeri, dan Jepang menjadi salah satu tujuan yang menjanjikan.
Negara ini dikenal berkat sistem kerja yang teratur, lingkungan aman, serta penghargaan tinggi terhadap profesi caregiving.
Salah satu jalur paling diminati ialah SSW Kaigo Jepang, program resmi pemerintah Jepang bagi tenaga kerja asing terampil di bidang caregiving.
Peserta wajib lulus ujian keterampilan perawatan dan tes bahasa Jepang yang diselenggarakan di berbagai negara, termasuk Indonesia.
Program ini membuka peluang besar bagi warga Indonesia yang ingin mengembangkan karier melalui jalur resmi dan terukur.
Baca juga:
- Indonesia Siapkan Kaigo untuk Pasar Kerja Jepang, Ribuan Perawat Ikuti Pelatihan
- Efek Lansia Jepang Capai 36 Juta Orang, Krisis Kaigo dan Kematian Sendirian Meningkat
- Cara Kerja di Jepang Jadi Kaigo atau Perawat Lansia, Lulusan D3 Non-Keperawatan Bisa Daftar
Kebutuhan Tenaga Care Worker di Jepang Terus Meningkat
Jepang menghadapi penuaan penduduk yang meningkat cepat dari tahun ke tahun.
Data Kementerian Kesehatan, Tenaga Kerja, dan Kesejahteraan Jepang (MHLW) menunjukkan sekitar 30 persen penduduk berusia di atas 65 tahun.
Kondisi ini memicu kekurangan tenaga kerja, terutama di bidang perawatan lansia dan disabilitas.
Pemerintah Jepang memperkenalkan sistem Specified Skilled Worker (SSW) pada 2019 sebagai langkah strategis menghadapi situasi ini.
Skema tersebut memberi kesempatan bagi warga negara asing yang memiliki keterampilan tertentu untuk bekerja di 16 sektor industri, termasuk Kaigo atau perawatan.