OHAYOJEPANG – Kartu Pokémon kini tidak hanya menjadi sarana permainan, tetapi juga koleksi yang diminati banyak orang. 

Beberapa kartu bahkan bisa mencapai harga fantastis karena kelangkaan dan minat kolektor yang tinggi.

Menurut Junior PR AKG Entertainment, Christopher Samuel, harga sebuah kartu Pokémon dipengaruhi oleh beberapa faktor, termasuk kelangkaan, karakter pada kartu, tahun rilis, hingga jumlah produksinya. 

“Harga kartu Pokémon bisa meningkat jika karakter pada kartu langka, tahun terbitnya spesial, atau jumlah produksinya terbatas, misalnya hanya dibuat satu kali,” ujar Christopher saat diwawancarai oleh Ohayo Jepang melalui WhatsApp, Selasa (28/10/2025).

Namun, nilai akhir sebuah kartu tetap ditentukan oleh pasar dan minat kolektor. 

Banyak variabel yang memengaruhi harga, sehingga nilai kartu sangat bervariasi dan tidak bisa dipatok secara pasti. 

Fenomena ini membuat dunia koleksi kartu Pokémon menjadi dinamis dan menarik bagi para penggemar.

Baca Juga: 

• Bocoran Game Baru Pokemon, Terinspirasi dari Indonesia dan Asia Tenggara
• Kenapa Harga Kartu Pokemon Bisa Mahal? Begini Penjelasannya

Kelangkaan Produksi Dorong Harga Kartu

Menurut Christopher, kartu yang diproduksi sekali atau termasuk edisi terbatas cenderung memiliki harga lebih tinggi dibanding kartu yang diproduksi massal. 

Ia menambahkan bahwa kelangkaan geografis juga memengaruhi harga. 

“Misalnya, saat ada kolaborasi Pokémon dengan suatu produk dan kartunya hanya dijual di satu negara seperti Jepang untuk waktu yang singkat, harganya bisa meningkat karena jumlah kartu terbatas dan durasi event yang pendek membuat para kolektor lebih antusias dan bersedia membayar lebih tinggi,” kata Christopher.

Selain faktor produksi, kondisi fisik kartu juga turut menentukan nilai jualnya di pasar.