Ohayo Jepang
Powered by

Share this page

Fakta & Data

Perjalanan Tokyo-New York Cuma Sejam, Jepang Siapkan Roket Wisata Antarbenua

Kompas.com - 30/10/2025, 18:06 WIB

OHAYOJEPANG - Sebuah perusahaan perjalanan asal Jepang berencana membuka layanan transportasi antarbenua melalui luar angkasa yang mampu menghubungkan Tokyo dan New York hanya dalam waktu 60 menit.

Layanan ini akan dijalankan oleh Nippon Travel Agency Co. bekerja sama dengan Innovative Space Carrier Inc., perusahaan rintisan yang mengembangkan roket dapat digunakan ulang.

Kedua perusahaan menargetkan proyek tersebut dapat mulai beroperasi pada 2030-an.

Kendaraan transportasi akan diluncurkan dari lokasi lepas pantai dan dirancang untuk menghubungkan dua titik mana pun di Bumi dalam waktu kurang dari satu jam.

Harga perjalanan pulang-pergi diperkirakan mencapai 100 juta yen atau sekitar Rp 10,8 miliar per orang.

Baca juga:

Langkah Awal Menuju Wisata Antariksa

Presiden Nippon Travel Agency, Keigo Yoshida, menyampaikan bahwa proyek ini diharapkan menjadi babak baru dalam industri perjalanan dan pariwisata luar angkasa.

“Kami berharap bisnis ini bisa menjadi titik awal baru yang menghubungkan perjalanan luar angkasa dan wisata,” ujar Yoshida dalam konferensi pers di Tokyo.

Nippon Travel akan bertanggung jawab dalam perancangan serta pemasaran produk-produk yang berkaitan dengan layanan tersebut.

Sementara itu, Presiden Innovative Space Carrier, Kojiro Hatada, menjelaskan rencana pihaknya untuk menekan biaya perjalanan agar lebih terjangkau di masa depan.

“Perusahaan kami akan berupaya menurunkan biaya perjalanan dengan meningkatkan jumlah penerbangan yang dapat dilakukan oleh setiap kendaraan selama masa pakainya,” kata Hatada melansir Kyodo News, (29/10/2025).

Langkah itu dinilai penting agar layanan transportasi luar angkasa bisa berkembang secara berkelanjutan dan menjangkau lebih banyak pelanggan.

Dari Cicip Makanan Luar Angkasa hingga Menginap di Orbit

Sebelum layanan transportasi luar angkasa diluncurkan secara penuh, proyek ini akan berjalan secara bertahap.

Mulai tahun fiskal 2026, masyarakat dapat mengikuti pengalaman awal berupa tur fasilitas luar angkasa di Bumi dan mencicipi makanan yang dirancang khusus untuk konsumsi di luar angkasa.

Tahap berikutnya direncanakan berlangsung pada 2040-an dengan layanan yang memungkinkan wisatawan menikmati pengalaman menginap di orbit.

Nippon Travel menyebut program ini tidak hanya bertujuan mempercepat perjalanan, tetapi juga membuka peluang baru dalam dunia wisata dan eksplorasi antariksa.

Pendekatan bertahap ini diharapkan mampu menggabungkan kemajuan teknologi penerbangan dengan pengalaman wisata yang aman dan menarik bagi masyarakat umum.

Proyek ambisius ini menjadi simbol langkah Jepang dalam memperluas batas industri pariwisata dan teknologi transportasi global.

Jika berhasil, perjalanan dari Tokyo ke New York hanya akan memakan waktu satu jam, menjadikan dunia terasa lebih dekat dari sebelumnya.

Langkah ini menunjukkan bahwa masa depan perjalanan antarbenua bukan lagi sekadar mimpi, melainkan rencana nyata yang kini mulai diwujudkan.

© Kyodo News

Halaman:
Editor : YUHARRANI AISYAH

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
 
Pilihan Untukmu
Close Ads

Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.