OHAYOJEPANG - Jakarta kembali bersiap menyambut festival budaya tahunan Jak-Japan Matsuri (JJM) 2025.
Acara ini akan berlangsung di Plaza Parkir Timur Gelora Bung Karno (GBK) pada 27–28 September 2025.
Menurut Kedutaan Besar Jepang di Jakarta, festival tahun ini menghadirkan zona baru yang mengajak pengunjung merasakan pengalaman seolah sedang berada langsung di Jepang.
Baca juga:
Direktur Bagian Informasi dan Kebudayaan Kedubes Jepang Hoshino Daisuke mengatakan, JJM 2025 menyiapkan zona bertema 'menjelajahi Jepang'.
“Tahun ini, dengan kolaborasi pemerintah daerah, asosiasi regional, dan organisasi serta perusahaan yang memiliki hubungan dengan berbagai wilayah di Jepang, kami telah mendirikan zona 'menjelajahi Jepang',” ujar Hoshino dalam temu media di Jakarta melansir Antara News (19/9/2025).
Ia menjelaskan bahwa pengunjung bisa mengumpulkan stempel dari 15 prefektur dan kota yang ikut berpartisipasi.
Pengalaman ini dihadirkan agar masyarakat bisa merasakan sensasi seperti sedang berkeliling Jepang.
Hoshino menambahkan JJM 2025 juga memberi informasi tentang studi di Jepang dan beasiswa yang disponsori pemerintah.
Selain itu, akan ada pengenalan universitas-universitas Jepang serta berbagi pengalaman dari mereka yang pernah bekerja di Jepang.
Kato Hiroaki yang akan tampil bersama band Indonesia MOCCA menyebutkan tahun ini jumlah prefektur yang ikut serta semakin banyak.
“Lebih banyak daerah dan prefektur yang ikut JJM 2025, jadi mereka menawarkan daya tarik prefektur masing-masing,” kata Kato.
Sementara itu, Nakagawa Haruka yang kembali menjadi MC berharap antusiasme semakin tinggi.
“Arak-arakan omikoshi akan ramai dikunjungi oleh warga seperti tahun lalu, berharap omikoshi di JJM 2025 akan lebih seru dibandingkan tahun lalu,” ujar Haruka.
Festival ini juga akan menampilkan pertunjukan budaya lintas negara.
“JJM 2025 juga akan menampilkan kolaborasi budaya Jepang dan Indonesia, di mana penampil Indonesia membawakan budaya Jepang dan penampil Jepang membawakan budaya Indonesia,” kata Hoshino.
Budaya kedua negara juga hadir lewat kegiatan interaktif.
Pengunjung bisa mencoba membatik, mewarnai wayang, mengenakan kostum festival Jepang, kaligrafi Jepang, hingga permainan tradisional Jepang.
Ada juga pertunjukan omikoshi, drum taiko, dan tari tradisional Jepang yang meramaikan suasana festival.
Jak-Japan Matsuri pertama kali diselenggarakan pada 2009 di Jakarta.
Festival ini bertujuan memperdalam pemahaman antara masyarakat Jepang dan Indonesia.
JJM rutin digelar setiap September, kecuali pada 2020 dan 2021 karena pandemi.
Sejak awal, festival ini menjadi wadah untuk memperkuat ikatan dan persahabatan dua negara.
Informasi lebih lengkap mengenai Jak-Japan Matsuri 2025 dapat diakses melalui akun media sosial resmi JJM.
@ohayo_jepang Eps.1 - Brewek Pokémon TCG Seri Hitam & Putih Waktunya BREWEK! Pokémon TCG "Hitam & Putih" Edition🔥 Brewek pertama kali langsung dapet kartu langka?! Siapa disini yang udah brewek Pokémon TCG Seri Hitam & Putih juga🤩☝️ Kalo mau beli kartunya dan brewek sendiri, kamu bisa ya cek bio Ohayo Jepang! Kreator Konten: Salma Aichi & Zahra Permata J Produser: Siti Annisa #OhayoJepang #HidupdiJepang #KerjadiJepang #MagangdiJepang #pokemontiktok ♬ suara asli - Ohayo Jepang