Powered by
OHAYOJEPANG - Liburan musim gugur di Jepang jadi pilihan tepat bagi wisatawan yang ingin menikmati suasana berbeda di Tokyo.
Pada awal September, kota ini menawarkan transisi indah dari musim panas menuju gugur dengan udara sejuk dan pemandangan yang menenangkan.
Taman kota, festival budaya, hingga pasar barang antik menghadirkan pengalaman yang beragam dan kaya warna.
Periode ini juga lebih tenang karena belum seramai puncak musim gugur.
Baca juga:
Taman seluas 58 hektar ini memadukan gaya Jepang, Inggris, dan Prancis.
Warna puncak dedaunan memang hadir belakangan, tetapi di awal September sudah terlihat perubahan halus.
Kebun Jepang mulai bertransformasi dengan sentuhan merah menyala dan ginkgo emas yang akan segera bermekaran.
Kedua taman ini cocok untuk berjalan santai sambil menikmati perubahan warna dedaunan.
Awal musim gugur menampilkan kilau kuning daun ginkgo dan nuansa khas lainnya, menjadikan taman ini destinasi yang underrated tetapi sangat memuaskan.
Sekitar satu jam perjalanan dari pusat Tokyo, tepatnya di Saitama, festival ini berlangsung pertengahan hingga akhir September.
Hamparan bunga merah higanbana menciptakan pemandangan dramatis yang sangat Instagrammable.
Festival ini diadakan pertengahan September. Suasananya meriah dengan arak-arakan mikoshi (kuil portabel) serta deretan stan makanan khas Jepang.
Cocok bagi wisatawan yang ingin melihat sisi budaya Tokyo selain keindahan alamnya.
Pasar barang antik ini digelar setiap Minggu di bulan September di Tokyo International Forum.
Lebih dari 250 penjual menawarkan koleksi antik dan barang vintage. Destinasi ini jadi surga kecil bagi pecinta sejarah dan seni.
Bulan September termasuk musim transisi di Tokyo.
Cuaca tidak sepanas musim panas, tetapi belum seramai puncak musim gugur. Inilah waktu terbaik untuk menikmati perjalanan dengan santai.
Tips:
Gunakan pakaian berlapis. Suhu pagi dan malam cenderung lebih dingin, jadi bawalah jaket tipis atau syal.
Manfaatkan ketenangan kota. Tempat seperti Hama-rikyū Gardens atau Inner Garden Meiji Jingu bisa menjadi pelarian damai di tengah hiruk pikuk Tokyo.
Meski dedaunan belum mencapai warna terbaik, taman dan kebun di Tokyo tetap memancarkan pesona di awal musim gugur.
Berjalan di bawah pepohonan, mengamati perubahan warna, atau ikut festival lokal bisa menambah pengalaman berkesan.
Padukan keindahan alam dengan budaya khas Tokyo.
Misalnya festival musim gugur dengan lampion (kōyō light-up) atau kunjungan ke kuil seperti Nezu-jinja yang rutin mengadakan acara meriah di bulan September.
Sumber:
Penulis: Karaksa Media Partner (September 2025)
@ohayo_jepang Biar Liburan lancar jaya! Mau keliling Tokyo tapi takut salah pilih transportasi? Tenang, ada beberapa pilihan tiket yang bisa bikin perjalananmu lebih hemat! 🔹 Tokyo Subway Ticket → Buat kamu yang sering naik subway, ini paling worth it! 🔹 JR Pass → Cocok kalau kamu mau eksplor lebih jauh pakai shinkansen! 🔹 Welcome Suica → Tinggal tap, naik, dan jalan tanpa ribet beli tiket! Pilih yang mana nih buat trip ke Tokyo? Share di kolom komentar! ⬇️ Kreator Konten: Salma Aichi Produser: Luthfi Kurniawan Penulis: YUHARRANI AISYAH #OhayoJepang #Tinggaldijepang #KerjadiJepang #KebiasaanJepang #TrikSehat #FaktaJepang #goldenweek #traveljepang ♬ suara asli - Ohayo Jepang
