Ohayo Jepang
Powered by

Share this page

Makanan

Camilan Jepang Ini Hanya Dibuat Sekali Setahun oleh Petani, Apa Istimewanya?

Kompas.com - 02/08/2025, 19:00 WIB

Ada pula yang mengukus dango setelah dilumuri saus, serta menaburkan tepung kedelai sangrai (kinako) di atas lapisan kacang.

Meskipun kini sebagian orang mulai menggunakan tepung beras agar teksturnya tidak cepat mengeras, makna simbolik hage dango tetap tak berubah.

Kudapan ini menjadi penanda selesainya siklus tanam sekaligus momen kebersamaan keluarga.

Dalam satu suapan sederhana, tersimpan cerita tentang kerja keras petani, rasa syukur atas alam, dan tradisi kuliner khas Kagawa yang terus dilestarikan.

Disediakan oleh: Ministry of Agriculture, Forestry and Fisheries website (https://www.maff.go.jp/j/keikaku/syokubunka/k_ryouri/search_menu/menu/hage_dango_kagawa.html) 

Disusun oleh Karaksa Media Partner, berdasarkan "うちの郷土料理 次世代に伝えたい大切な味 香川県 はげ団子(はげだんご)" (Ministry of Agriculture, Forestry and Fisheries) (https://www.maff.go.jp/j/keikaku/syokubunka/k_ryouri/search_menu/menu/hage_dango_kagawa.html) 

Artikel ditulis oleh Karaksa Media Partner (Juli 2025)

          View this post on Instagram                      

A post shared by Ohayo Jepang (@ohayo_jepang)

Halaman:
Editor : YUHARRANI AISYAH

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
 
Pilihan Untukmu
Close Ads

Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.