Hong Kong menjadi satu-satunya pasar utama yang mencatat penurunan kunjungan pada bulan tersebut.
WWPKG, agen perjalanan asal Hong Kong yang fokus pada tur ke Jepang, mencatat penurunan pemesanan hingga 50 persen sejak April.
Direktur Utama WWPKG, Yuen Chun-ning, bahkan memperkirakan penurunan dapat mencapai 80 persen pada periode Juni hingga Agustus jika dibandingkan tahun sebelumnya.
Tak hanya biro perjalanan, maskapai penerbangan juga turut menyesuaikan operasional mereka.
Setidaknya dua maskapai asal Hong Kong telah mengurangi atau menghentikan sementara penerbangan ke beberapa kota di Jepang, seperti Fukuoka, Sendai, Nagoya, Sapporo, Yonago, Tokushima, Kagoshima, dan Kumamoto.
Menurut Yuen, kombinasi isi komik, pernyataan ahli feng shui, dan penyebaran di media sosial menjadi faktor utama penyebab kekhawatiran yang berujung pada penurunan kunjungan wisatawan.
© Kyodo News
View this post on Instagram