Campuran ini menciptakan lapisan tipis berwarna keemasan yang menyatukan semua gyoza di bagian bawah.
Lapisan tersebut membentuk semacam “sayap” yang renyah, memberikan sensasi tekstur tambahan yang menggoda.
Selain lezat, tampilannya juga estetik. Teknik ini sepenuhnya merupakan inovasi Jepang dan tidak ditemukan dalam jiaozi versi China.
Gyoza adalah adaptasi dari jiaozi China yang berkembang di Jepang setelah Perang Dunia II.
Versi Jepang ini dikenal dengan kulit tipis, isian bawang putih, serta teknik yaki-gyoza yang menghasilkan tekstur renyah dan juicy.
Gyoza adalah pangsit Jepang yang digoreng dengan isian gurih, kulit tipis, dan bagian bawah yang renyah.
Meskipun berasal dari China, gyoza telah diolah ulang dengan bahan dan teknik khas Jepang sehingga memiliki rasa dan tampilan yang berbeda.
Gyoza kini menjadi bagian dari kuliner Jepang yang tak terpisahkan, hasil dari sejarah panjang, adaptasi rasa, dan kreativitas dalam teknik memasak.
Sumber:
Artikel ditulis oleh Karaksa Media Partner (Juli 2025)
View this post on Instagram