Ohayo Jepang
Powered by

Share this page

Budaya Lokal

Kenapa Orang Jepang Pakai Yukata Saat Musim Panas? Ini Penjelasannya

Kompas.com - 30/06/2025, 16:00 WIB
  • Matsuri yaitu festival yang merayakan dewa-dewi musim atau tradisi lokal

  • Hanabi taikai atau festival kembang api di malam hari

  • Festival bunga hortensia dan festival lentera yang biasa digelar sepanjang bulan Juni

Menggunakan yukata saat menghadiri acara seperti ini bukan hanya mengikuti tradisi.

Lebih dari itu, yukata menambah kesan anggun dan nostalgia yang khas musim panas di Jepang.

Jalan-jalan di Kawagoe (Little Edo) sambil pakai yukata. (KARAKSA MEDIA PARTNER)
Jalan-jalan di Kawagoe (Little Edo) sambil pakai yukata. (KARAKSA MEDIA PARTNER)

Apa Beda Yukata dan Kimono Musim Panas?

Yukata dan kimono musim panas memang terlihat serupa, tetapi fungsinya berbeda.

Yukata bersifat santai dan praktis. Busana ini dirancang untuk dipakai di cuaca panas tanpa banyak lapisan.

Sebaliknya, kimono musim panas seperti jenis ro dan sha terbuat dari kain sutra yang tipis dan transparan.

Kimono ini biasanya dikenakan di acara formal dan perlu lapisan dalam.

Salah satu keunggulan yukata adalah kesederhanaannya.

Halaman:
Editor : YUHARRANI AISYAH

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
 
Pilihan Untukmu
Close Ads

Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.