Begitu kamu melangkahkan kaki ke dalam toko obat Jepang, indra kamu akan disambut oleh perpaduan berbagai hal.
Ada papan nama neon kuning di atas kepala, alunan musik J-pop di lorong-lorong, dan aroma segar mentol yang bercampur dengan wangi bunga dari rak masker lembaran.
Toko tersebut biasa disebut doraggu-sutoa yang menjual beragam barang, mulai dari obat, kosmetik, makanan ringan, perlengkapan bayi, hingga mi instan.
Tempat ini berfungsi ganda. Sebagai pusat kesehatan sekaligus toko serba ada mini.
Doraggu-sutoa buka hingga larut malam dan menawarkan harga yang wajar. Stafnya siap membantu kamu menemukan apa pun.
Mulai dari semprotan sakit tenggorokan hingga permen vitamin.
Kamu harus memahami dulu penataan rak, obat yang memerlukan saran profesional, serta kosakata dan percakapan Bahasa Jepang yang berguna saat beli obat.
Baca juga:
- Cara Dapatkan Resep Obat sampai Dokter di Jepang, Simak Tips Perawatan Medis Ini
- Wajib Tahu, Begini Sistem Unik Apotek di Jepang
- Cara Beli Obat di Jepang, Pergi ke Toko Obat atau Apotek?
Mengenal Doraggu-sutoa dan Yakkyoku
Di Jepang, doraggu-sutoa (ドラッグストア) adalah toko ritel. Toko ini tidak hanya menjual obat-obatan, seperti obat bebas.
Tapi juga kebutuhan sehari-hari, kosmetik, makanan, dan barang lainnya. Sementara itu, yakkyoku (薬局) adalah apotek berlisensi.
Di sini, apoteker menyiapkan dan mengeluarkan obat resep. Mereka juga memberikan saran farmasi.