OHAYOJEPANG - Keisei Electric Railway Co. berencana meluncurkan layanan kereta ekspres baru yang menghubungkan Bandara Narita di Prefektur Chiba dengan Tokyo Skytree.
Layanan ini ditargetkan mulai beroperasi paling cepat pada tahun fiskal 2028.
Presiden Keisei Electric Railway, Takao Amano, mengatakan kereta ekspres baru ini akan memangkas waktu tempuh menjadi sekitar 30 menit lebih sedikit.
Saat ini, perjalanan dari Narita ke stasiun terdekat Tokyo Skytree membutuhkan waktu sekitar 45 menit.
Baca juga:
Rencana kereta ekspres baru hadir di tengah meningkatnya jumlah wisatawan mancanegara yang diperkirakan terus tumbuh.
Wisatawan bisa langsung menuju Tokyo Skytree tanpa harus berpindah ke jalur lokal dengan jalur baru ini.
“Layanan baru ini akan memangkas waktu perjalanan sekitar 10 menit dibanding layanan yang ada saat ini,” kata Amano melansir Kyodo News (31/8/2025).
Saat ini, Bandara Narita melayani sekitar 40 juta penumpang per tahun.
Jumlah itu diperkirakan bertambah 35 juta orang setelah pembangunan landasan pacu baru dan perluasan fasilitas selesai pada akhir tahun fiskal 2028.
Tokyo Skytree yang memiliki tinggi 634 meter telah dibuka sejak 2012 dan menjadi salah satu ikon wisata di Tokyo.
Selain sebagai menara penyiaran dan observasi, kawasan Tokyo Skytree juga memiliki pusat perbelanjaan, akuarium, dan berbagai atraksi lain.
Takao Amano yang menjabat sebagai presiden sejak Juni menegaskan perusahaan perlu melakukan investasi besar.
“Perlu bagi kami melakukan investasi besar dan perbaikan peralatan,” ujarnya.
Keisei Electric Railway menyiapkan dana sekitar 40 miliar yen atau setara Rp 4,3 triliun untuk pembangunan layanan kereta ekspres baru.
Selama ini, layanan ekspres Skyliner menjadi penghubung utama Bandara Narita dengan Tokyo.
Layanan tersebut mencatat hingga 8,4 juta penumpang per tahun.
Namun kapasitas Skyliner disebut sudah mencapai batas maksimal.
“Keputusan memperkenalkan kereta baru diambil karena kami sudah mencapai batas untuk meningkatkan kapasitas Skyliner,” kata Amano.
Dengan adanya jalur baru, wisatawan akan mendapatkan pilihan perjalanan yang lebih cepat dan nyaman dari Bandara Narita menuju Tokyo Skytree.
© Kyodo News
@ohayo_jepang "UMAA!! OISHII!!” Orang Jepang heboh banget tiap makan, sampe teriak segala! Kamu mungkin ngira mereka marah-marah... Padahal itu cara mereka menghargai makanan. 🙇♀️🍜 Di Jepang, ekspresi saat makan adalah bentuk penghargaan. Dan ini bukan sekadar sopan santun, tapi budaya yang maknanya dalam banget: 🍱 1. Menghargai yang masak Bilang “Oishii!” atau “Umai!” (artinya enak banget) itu tanda kita menghormati yang masak — entah itu chef di restoran atau mama di rumah. 👫 2. Menghargai yang ngajak makan Kalau kamu diajak makan, berarti kamu dianggap dekat. Ekspresi puas kamu nunjukin kamu menikmati kebersamaan itu. 🍚 3. Menghargai makanannya itu sendiri Bagi orang Jepang, makanan = rezeki yang layak diapresiasi. Makanya mereka angguk-angguk, nyeletuk, bahkan nyeruput ramen keras-keras tanpa malu. 🥢 Awalnya emang bikin kaget. Tapi setelah ngerti maknanya… bisa-bisa kamu juga ikutan, teriak “OISHIII!!” tiap suapan 😋 📊 Polling: Kalau makanannya enak banget, kamu biasanya… Kreator Konten: Zahra Permata Jodea Produser: Siti Annisa Penulis: Faesal Mubarok Editor: Yuharrani Aisyah #OhayoJepang #HidupdiJepang #KerjadiJepang #MagangdiJepang #Tinggaldijepang #BudayaJepang ♬ suara asli - Ohayo Jepang