Ohayo Jepang
Powered by

Share this page

Fakta & Data

Makna Bendera One Piece yang Dikibarkan Jelang 17 Agustus

Kompas.com - 01/08/2025, 13:40 WIB

Menjelang Hari Kemerdekaan ke-80 Indonesia, viral video sejumlah warga Indonesia mengibarkan bendera One Piece yang disebut The Straw Hat.

Alih-alih memasang Merah Putih, mereka memilih mengangkat bendera bergambar tengkorak dengan topi jerami khas kru Monkey D. Luffy.

Fenomena ini memunculkan pro dan kontra di masyarakat.

Ada yang menganggapnya bentuk ekspresi kreatif, tetapi ada pula yang menilainya sebagai tindakan tidak pantas jelang momen sakral kenegaraan.

Di balik kontroversi ini, simak makna dari bendera Straw Hat dan sejarah simbol tengkorak bersilang atau yang dikenal dengan nama Jolly Roger.

Baca juga:

Ilustrasi bendera one piece yang disebut The Straw Hat di kapal. Ilustrasi ini dibuat menggunakan AI.
Ilustrasi bendera one piece yang disebut The Straw Hat di kapal. Ilustrasi ini dibuat menggunakan AI.

Makna di Balik Bendera Straw Hat Pirates

Melansir CBR, bendera kru Straw Hat adalah salah satu ikon paling dikenal dalam serial One Piece.

Desainnya sederhana, tengkorak tersenyum dengan topi jerami dan tulang bersilang di belakangnya.

Topi jerami ini bukan sembarang aksesori. Awalnya, topi itu dimiliki oleh Raja Bajak Laut sebelumnya, lalu diwariskan ke Shanks, dan akhirnya menjadi bagian dari identitas Monkey D. Luffy.

Bukan hanya simbol gaya, topi ini mencerminkan tekad dan perjalanan panjang Luffy untuk menjadi bajak laut terhebat di dunia.

Luffy dan krunya dikenal sebagai kelompok yang kuat sekaligus memegang nilai persahabatan, kebebasan, dan keberanian melawan penindasan.

Nama “Straw Hat” melekat pada nama julukan Luffy, nama kru, hingga armada besar yang mengikuti mereka.

Bendera ini pun menjadi simbol kekuatan, impian, dan jalan menuju kebesaran.

Kisah Luffy Melawan Penindasan

Cerita utama dalam One Piece berpusat pada perjalanan Luffy dan krunya menjelajahi lautan untuk menemukan harta karun legendaris, One Piece.

Namun lebih dari sekadar petualangan mencari harta, serial ini sarat dengan kisah perlawanan terhadap tokoh jahat yang berkuasa secara sewenang-wenang.

Luffy kerap melawan raja lalim, pemerintah korup, hingga tokoh-tokoh kuat yang menindas rakyat atau kelompok lemah.

Misalnya, di beberapa arc cerita, Luffy bertarung demi membebaskan pulau yang tertindas atau menyelamatkan teman yang dipenjara tanpa alasan adil.

Melalui karakter Luffy, penonton disuguhkan cerita tentang melawan ketidakadilan tanpa pamrih, membela teman, dan menjaga integritas.

Karakter jahat yang dihadapi Luffy kuat secara fisik sekaligus sering menjadi simbol kekuasaan yang semena-mena.

Bendera Straw Hat merepresentasikan identitas Luffy dan krunya yang sering terlibat dalam konflik melawan kekuasaan yang sewenang-wenang, seperti saat menghadapi Crocodile di Alabasta.

Kekuasaan yang Disalahgunakan dalam Alabasta Arc

Menurut situs web Bandai Namco, arc Alabasta dalam One Piece mengisahkan perjuangan Straw Hat Pirates melawan organisasi kriminal Baroque Works dan pemimpinnya, Crocodile.

Ia secara diam-diam memicu perang saudara demi menggulingkan keluarga kerajaan Alabasta.

Dalam cerita tersebut, Ms. Wednesday ternyata adalah Putri Vivi, yang menyusup ke dalam Baroque Works untuk menyelamatkan kerajaannya dari kehancuran.

Luffy dan kru menerima permintaan bantuan dari Vivi, lalu berlayar menuju Alabasta.

Mereka pun bertempur melawan Crocodile, anggota Shichibukai yang dilindungi oleh Pemerintah Dunia, untuk menghentikan kudeta dan memulihkan perdamaian di kerajaan tersebut.

Alabasta Arc merupakan contoh klasik perlawanan terhadap tokoh korup dan penguasa tiran.

Sejarah Singkat Jolly Roger di Dunia Nyata

Dalam sejarah dunia nyata, Jolly Roger adalah sebutan untuk bendera yang digunakan oleh bajak laut.

Bendera ini umumnya berwarna hitam, bergambar tengkorak putih dan tulang bersilang, dan digunakan untuk menakut-nakuti awak kapal lain agar menyerah tanpa perlawanan.

Namun, tiap bajak laut punya variasi desain sendiri sebagai bentuk identitas atau pesan tertentu.

Simbol ini paling banyak digunakan saat era keemasan bajak laut pada akhir abad ke-17 hingga awal abad ke-18.

Asal-usul desain Jolly Roger tidak sepenuhnya jelas.

Beberapa teori menyebut tengkorak dan tulang bersilang sudah digunakan oleh bajak laut Barbary pada abad ke-16.

Catatan tertua muncul dari log kapal Prancis pada 1687, yang menyebut bajak laut mengibarkan bendera merah dengan tengkorak dan tulang ketika mendarat.

Jolly Roger dikenal sebagai simbol bajak laut sejak abad ke-17.

Dalam budaya populer seperti One Piece, simbol ini digunakan kembali sebagai identitas karakter utama dan kru-nya.

Sumber:

  • CBR (https://www.cbr.com/most-iconic-jolly-rogers-one-piece/)
  • Bandai Namco (https://en.bandainamcoent.eu/one-piece/news/one-piece-odyssey-the-full-story-of-alabasta)
  • Britannica (https://www.britannica.com/topic/Jolly-Roger)
          View this post on Instagram                      

A post shared by Ohayo Jepang (@ohayo_jepang)

Halaman:
Editor : YUHARRANI AISYAH

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
 
Pilihan Untukmu
Close Ads

Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.