OHAYOJEPANG - Sebuah perusahaan transportasi di Kota Wakayama untuk pertama kalinya merekrut dua sopir truk asal Indonesia yang memiliki status Tokutei Ginou atau Pekerja Berketerampilan Khusus.

Surat keputusan pengangkatan keduanya diserahkan secara resmi dalam upacara penerimaan karyawan baru yang digelar di Toba Transport Co., Ltd., Naokawa, Wakayama.

Melansir Yahoo! Japan (10/9/2025), Toba Transport tercatat sebagai perusahaan pertama di prefektur tersebut yang merekrut sopir asal Indonesia dengan status Tokutei Ginou.

Dua sopir yang dimaksud adalah Iptu Sukma Mahadita dan Ginanjar Pudianto. Keduanya kini resmi bekerja sebagai sopir truk tetap di perusahaan itu.

“Saya suka menjadi sopir dan suka truk. Saya ingin mengemudi jarak jauh dan mencoba berbagai pengalaman,” kata Iptu.

“Saya suka Jepang dan ingin belajar cara kerja orang Jepang. Suatu saat nanti saya ingin kembali ke Indonesia, memanfaatkan apa yang saya pelajari, lalu memulai pekerjaan sendiri,” ujar Ginanjar.

Baca juga:

• Syarat Jadi Sopir Bus di Jepang Program SSW, Usia 40 Tahun Masih Bisa!
• Banting Setir dari Customer Service, Mahatmi Pilih Jadi Sopir Bus di Jepang Gaji Capai Rp 44 Juta per Bulan
• Ternyata Ini Alasan Jepang Terima Orang Indonesia Jadi Sopir Bus

Tugas dan Pekerjaan Sopir Truk di Jepang

Menurut Badan Layanan Imigrasi Jepang, sopir truk di Jepang memiliki tanggung jawab utama untuk mengangkut barang dengan aman. 

Mereka juga harus memastikan muatan tersusun rapi agar tidak bergeser selama perjalanan. Tugas ini dijalankan di bawah bimbingan dan pengawasan manajer operasional.

Sebelum dan sesudah beroperasi, sopir truk wajib melakukan pemeriksaan kondisi kendaraan.

Hal ini untuk memastikan kendaraan siap digunakan dan tidak menimbulkan risiko selama pengiriman.